Kajian Seni Rupa dan Desain Tugas 4

 Rafi Seftiawan

S4A

202046500049

Kajian Seni Rupa dan Desain Tugas 4


Pendahuluan : pada objek yang saya ambil kali ini adalah tentang fotografi, kenapa? Karena fotografi saat ini dibicarakan sebagai media yang merupakan bahan dasar dari karya visual, tidak hanya membicarakan teknik pengambilan gambar, teknik pencahayaan, atau bagaimana menggunakan peralatan forotografi agar menghasilkan sebuah gambar atau foto yang sempurna dan dapat bercerita.

 

Fotografi ini berkembang sebagai media komunikasi visual yang dapat menciptakan sebuah gambar yang dapat memberikan dan menyampaikan suatu pesan. Dan sering kali foto yang dihasilkan oleh fotografer mempunyai aspek seni yang mampu bercerita atau menceritakan suatu cerita. Pada awal umumnya fotografi lebih banyak digunakan sebagai alat bantu melukis karena kemampuan reprroduksi imaji dengan presisi tinggi yang menjadi daya tarik bagi para pelukis pada saat  itu.

 

Metode :  pendekatan teori untuk menganalisis sistem tanda yang ada pada karya yang dihasilkan dari fotografi adalah dengan menggunakan teori Charles Sanders Pierce. Teori semiotika ini sangat relevan untuk membedah karya dari fotografi. Pendekatan teori yang digunakan untuk membedah karya dari fotografi agar bisa mengetahui tanda-tanda yang digunakannya, maka dari itu teori yang cocok adalah pendekatan teori semiotika.

 

Semisal adanya hasil foto yang memperlihatkan keadaan seseorang yang berada di pinggir jalan dengan keadaan yang sangat memprihatinkan, kita bisa mengetahui bahwa manusia membutuhkan tempat tinggal dan ekonomi yang mencukupi agar bisa mempunyai tempat tinggal. Sistem tanda yang digunakan sangat berkaitan dengan kehidupan seseorang yang memiliki kekurangan. Ketika melihat hasil dari foto tersebut kita bisa mengetahui bahwa orang tersebut memiliki kekurangan dalam hidupnya.

 

Tanda bisa menjadi segala sesuatu seperti warna,isyarat,kedipan mata, objek, rumus matematika, dan lain-lain yang mepresentasikan selain dirinya. Asumsi tersebut dapat diartikan bahwa sebuah tanda tidak bisa mewakili atau mempresentasikan dirinya sendiri, sesuatu itu bisa menjadi sebuah tanda sejauh sesuatu itu tidak mewakili atau mempresentasikan dirinya sendiri.



Pada foto diatas kita bisa melihat dua orang anak perempuan yang basah kuyup dan satu tukang becak menggunakan jas hujan yang sedang mengantarkan penumpannya ke tujuan. Salah satu dari kedua anak perempuan tersebut sedang memegang  sebuah payung, payung tersebut untuk mencari seseorang yang memerlukan jasa payung, ini biasa disebut dengan jasa ojek payung. Ketika seseorang melihat foto diatas, kemungkinan ada yang menganggap bahwa mencari uang itu tidaklah mudah, bahkan anak di usia dini sudah mencari uang dengan cara mereka sendiri, entah mengamen atau yang lainnya. Kita bisa mengetahui hal tersebut bahwa adanya tanda dari hasil foto tersebut, tanda yang kita lihat adalah ada dua orang anak perempuan dan satu tukang becak. Setelah melihat tanda tersebut kita bisa mengetahui maksud dari tanda tersebut yaitu mencari uang tidaklah hal yang mudah.
 

 

Kesimpulan : pembacaan tanda pada fotografi dapat diambil kesimpulan bahwa objek fotografi pada setiap mome merupakan sebuah tanda berupa representamen. Secara qualisign dari foto diatas terdiri dari objek pada ketiga orang tersebut yang berada dijalan, dengan latar belakang pada objek tersebut adalah di sebuah parkiran mobil dekat stasuin kereta. Penjelasan tersebut memiliki makna dan pesan yang hendak melalui representamen. Dari unsur fotografi tersebut memberikan pesan yang ingin disampaikan mengenai usaha seseorang yang sedang mencari nafkah untuk keluarganya. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Literatur Pada Jurnal

Kajian Seni Rupa dan Desain Tugas 2

Tugas 3 Kajian Seni Rupa dan Desain